Broken Access Control
Broken Access Control atau disebut juga pengendalian akses yang rusak dapat terjadi ketika program atau aplikasi pada sistem informasi tidak mampu membatasi akses pengguna sesuai dengan level keamanan yang seharusnya.
Contohnya seperti pemilik aplikasi yang ingin membatasi akses untuk beberapa pengguna saja, tetapi pengguna lain dapat mengaksesnya dengan mudah. Ini berpotensi membahayakan karena akses yang tidak terkontrol dapat mengakibatkan kerusakan sistem, pemantauan data, dan kebocoran informasi pribadi.
Untuk mencegah terjadinya broken access control, sistem informasi harus memiliki pengaturan akses yang benar dan harus melakukan verifikasi yang ketat terhadap pengguna, seperti login dan password yang aman dengan percobaan masuk yang terbatas. Selain itu, sistem juga harus mampu mengendalikan akses data yang sensitif dan mengizinkan pengguna hanya untuk melihat data yang sesuai dengan tanggung jawab mereka.
Dalam kesimpulannya, broken access control dapat menjadi masalah serius dalam sistem informasi karena dapat mengakibatkan kerusakan dan kebocoran data. Oleh karena itu, penting bagi pengembang dan administrator sistem untuk memastikan bahwa sistem mereka memiliki pengaturan akses yang benar dan aman.